KOREM 161/WIRA SAKTI GELAR PEMBERSIHAN DI LINGKUNGAN ASRAMA

       Wilayah Kupang akhir-akhir ini sudah mulai diguyur hujan deras sehingga seluruh komponen masyarakat bahu membahu untuk mengantisipasi dengan baik, khususnya mengantisipasi dampak bawaan setelah terjadinya hujan seperti banjir dan yang paling diwaspadai yaitu merebaknya wabah penyakit DBD (Demam Berdarah Dengue).

         Untuk itu, Hari Jumat (20/1) setelah kegiatan olahraga bersama di Lapangan Kuanino selesai maka seluruh warga Korem 161/WS dan Sat/Dis/Jan Balak Aju Korem 161/WS menyelenggarakan kegiatan korve bersama membersihkan lingkungan disekitar asrama Kuanino dan Teflan.      Seluruh warga secara bergotong royong membersihkan saluran air (Got), penanaman kaleng/botol bekas/benda yang dapat menampung air hujan yang bisa digunakan oleh nyamuk untuk berkembang biak serta membuang sampah pada tempat yang telah disiapkan sehingga lingkungan asrama  tampak aman, bersih dan tentunya sehat.

        Kasrem 161/WS, Letkol Inf Aminudin pada kesempatan tersebut juga menghimbau dan mengajak kepada seluruh warga untuk senantiasa menjaga kebersihan lingkungan asrama dan jangan pernah menganggap bahwa penyakit Demam Berdarah adalah penyakit yang biasa saja tanpa mengandung resiko besar, apalagi di lingkungan asrama banyak terdapat anak-anak khususnya Balita yang sangat rentan terhadap pengaruh perubahan cuaca dan gigitan serangga khususnya nyamuk Aides Aigepty penyebab demam berdarah dengue.   Jangan mengambil resiko jika dalam keluarga kita sudah ada tanda-tanda/gejala yang mengarah penyakit demam berdarah, segeralah bawa ke dokter atau RST biar segera mendapat perawatan semestinya.     Dandenkesyah Kupang, Letkol Ckm Dudung saat itu juga membagikan Bubuk Abate kepada seluruh warga agar dimasukkan ke dalam Bak Mandi atau Bak Penampungan Air di rumah masing-masing serta mengajak seluruh warga untuk melakukan “3 M Plus” yaitu membersihkan bak penampung air, menanam/menimbun kaleng/botol bekas dan menutup rapat tempat penampung air serta menggunakan lotion anti nyamuk maupun menggunakan kelambu saat tidur.     Kegiatan seperti ini diharapkan terus berlanjut untuk meminimalisir terjadinya korban jiwa akibat penyakit DBD di wilayah Korem 161/WS (pen).